Tips Membuat CV Menarik dan ATS-Friendly

 

 

Ketika melamar pekerjaan, kita semua tahu bahwa persaingan sangat ketat, dan perekrut sering kali hanya punya waktu sangat singkat untuk menilai satu CV. Itu artinya, setiap detik sangat berarti! Untuk itu, membuat CV yang efektif dan dapat menarik perhatian perekrut sangatlah penting. Jangan sampai CV kamu terabaikan karena terlalu umum, tidak bisa menunjukkan skill atau pencapaian yang relevan, atau tidak menyertakan data yang bisa diukur.

 

Berikut adalah enam tips untuk membuat CV kamu semakin menonjol di mata HR:

 

1. Jelas dan Fokus

Penting untuk membuat CV yang simpel, jelas, dan langsung ke poin utama. Pastikan setiap informasi yang tercantum relevan dengan posisi yang dilamar. Hindari menyertakan detail yang tidak penting atau terlalu banyak informasi yang tidak berhubungan langsung dengan pekerjaan yang kamu inginkan. Dengan cara ini, CV kamu akan lebih mudah dibaca dan lebih memikat perhatian perekrut dalam waktu singkat.

 

2. Tunjukkan Hasil

Alih-alih hanya menulis tugas yang kamu kerjakan, lebih baik fokuskan pada hasil yang berhasil kamu capai. Gunakan angka atau data yang konkret untuk menunjukkan pencapaianmu. Misalnya, daripada hanya menulis "mengelola tim," cobalah untuk menambahkan "memimpin tim yang berhasil meningkatkan penjualan sebesar 30% dalam 6 bulan." Dengan demikian, kamu menunjukkan dampak nyata yang telah kamu berikan di pekerjaan sebelumnya.

 

3. Buat Summary Profile

Ringkasan singkat tentang skill dan pengalaman yang kamu miliki sangat penting. Bagian ini harus memberikan gambaran jelas mengenai keahlian utama kamu dan bagaimana pengalaman tersebut relevan dengan posisi yang kamu lamar. Sesuaikan profil singkat ini dengan pekerjaan yang diinginkan, sehingga perekrut dapat langsung melihat kesesuaian antara kamu dan kebutuhan mereka.

 

4. Skills & Tools

Jangan lupa untuk mencantumkan keahlian dan keterampilan teknis yang kamu kuasai, baik itu kemampuan menganalisis atau mengolah data maupun menggunakan software tertentu atau keterampilan lainnya yang relevan dengan posisi yang dilamar. Pastikan untuk menonjolkan keahlian yang dibutuhkan oleh perusahaan, dan sesuaikan dengan persyaratan yang tercantum di lowongan pekerjaan. Dengan cara ini, kamu memberikan gambaran yang jelas mengenai kemampuanmu yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

 

5. Perkuat dengan Bukti

Tidak hanya mengandalkan kata-kata, berikan bukti konkret dari pengalaman dan pekerjaan yang telah kamu lakukan, seperti sertifikat. Sertakan link menuju project atau portfolio yang relevan agar perekrut bisa melihat hasil kerja nyata yang kamu capai. Hal ini bisa menjadi nilai tambah yang sangat berharga dan memperkuat klaim yang ada di CV kamu.

 

6. Sesuaikan untuk Setiap Pekerjaan

Meskipun membuat satu CV untuk semua pekerjaan terlihat lebih praktis, sebaiknya buat CV yang disesuaikan untuk setiap lamaran pekerjaan. Sesuaikan CV dengan job description yang tertera di iklan lowongan untuk menunjukkan bahwa kamu memiliki kualifikasi yang tepat sesuai dengan yang mereka butuhkan. Ini akan menunjukkan bahwa kamu memang serius dan memahami posisi yang dilamar.

 

Dengan mengikuti tips-tips di atas, CV kamu akan lebih mudah ditemukan oleh sistem ATS (Applicant Tracking System) dan tentunya lebih menarik perhatian HR. Jadi, jangan ragu dan terus bersemangat untuk memperbaiki dan menyesuaikan CV-mu, dan semoga sukses dalam pencarian pekerjaan!