Jepang Beri Donasi Fasilitas Standar Keamanan Pangan

Jepang Memberikan Donasi Pertama untuk Fasilitas Standar Keamanan Pangan, Kesehatan Hewan, dan Tanaman

Jepang memberikan dana sebesar 278.368 dolar AS (sekitar 296.000 franc Swiss) untuk mendukung proyek-proyek yang membantu negara-negara berkembang dalam menganalisis dan menerapkan standar internasional terkait keamanan pangan serta kesehatan hewan dan tanaman—yang dikenal sebagai langkah-langkah sanitari dan fitosanitari (Sanitary and Phytosanitary/SPS).

Donasi ini merupakan kontribusi pertama Jepang untuk Standards and Trade Development Facility (STDF), sebuah program yang dibentuk secara bersama oleh Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Bank Dunia, Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (WOAH), dan Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO).

Dengan donasi ini, Jepang bergabung dengan 12 donor lain yang sudah berkontribusi sebelumnya, yaitu Kanada, Denmark, Komisi Eropa, Finlandia, Jerman, Irlandia, Belanda, Norwegia, Swedia, Swiss, Inggris, dan Amerika Serikat.

Direktur Jenderal WTO, Pascal Lamy, menyambut baik kontribusi Jepang. “Donasi ini menunjukkan komitmen Jepang untuk membantu negara-negara berkembang dalam memenuhi standar internasional dan memanfaatkan peluang ekspor secara lebih maksimal bagi produk pertanian mereka.”

Duta Besar Jepang, Shinichi Kitajima, menyatakan: “Donasi ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami dalam membantu negara-negara berkembang dan negara-negara kurang berkembang. Dengan membangun kapasitas dalam menerapkan standar sanitasi dan fitosanitasi internasional, mereka akan lebih siap untuk memanfaatkan sistem perdagangan multilateral guna mendukung pertumbuhan berkelanjutan dan pengurangan kemiskinan.”

Dalam perencanaan dan pelaksanaan bantuannya, STDF bekerja sama erat dengan berbagai inisiatif bantuan teknis lain yang melibatkan WTO, terutama Kerangka Terpadu untuk Negara-Negara Kurang Berkembang (Integrated Framework for Least-Developed Countries) dan Program Bantuan untuk Perdagangan (Aid for Trade).

Strategi Jangka Menengah STDF saat ini berlaku hingga tahun 2011, dengan target untuk mengelola dana operasional tahunan sebesar 5 juta dolar AS. Sejak didirikan pada tahun 2002, STDF telah mengembangkan portofolio sebanyak 36 proyek dan mendanai 33 hibah persiapan proyek lainnya.