Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design: Kisi Karunia
Base Code: Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Tuesday, 28 October 2025

Rahasia Nanopropolis Bikin Ayam Broiler Tahan Panas dan Tetap Produktif

 


 

Rahasia Nanopropolis Bikin Ayam Broiler Tahan Panas dan Tetap Produktif

 

Pemeliharaan ayam broiler di daerah beriklim tropis sering menghadapi tantangan stres panas yang berdampak pada penurunan produktivitas dan kesehatan. Inovasi terbaru menunjukkan bahwa penggunaan liposom nano-propolis mampu menjadi solusi alami dan efektif untuk mengatasi masalah ini. Dengan teknologi nano, propolis yang dikenal memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi dapat dikemas dalam bentuk liposom sehingga lebih stabil dan mudah diserap tubuh. Hasil penelitian terkini membuktikan bahwa suplementasi liposom nano-propolis tidak hanya meningkatkan ketahanan ayam terhadap stres panas, tetapi juga memperbaiki keseimbangan metabolik, memperkuat sistem imun, dan menjaga performa pertumbuhan broiler tetap optimal meskipun dalam kondisi lingkungan yang ekstrem.


Ketika Ayam Broiler Tak Kuat Menahan Panas

 

Pemanasan global bukan hanya masalah bagi manusia, tetapi juga menjadi ancaman serius bagi dunia perunggasan. Di wilayah tropis seperti Indonesia, suhu kandang yang tinggi sering membuat ayam broiler mengalami stres panas (heat stress). Akibatnya, ayam menjadi mudah lelah, nafsu makan menurun, pertumbuhan melambat, bahkan bisa menyebabkan kematian. Kondisi ini jelas merugikan peternak karena berdampak langsung pada efisiensi pakan dan produksi daging.

 

Penelitian menunjukkan bahwa stres panas mengganggu keseimbangan tubuh ayam, menurunkan daya tahan, dan memicu peradangan serta kerusakan jaringan akibat peningkatan radikal bebas. Karena itu, para peneliti terus mencari solusi alami yang mampu membantu ayam bertahan di tengah suhu ekstrem.

 

Propolis: Zat Ajaib dari Lebah

 

Salah satu bahan alami yang banyak dikaji manfaatnya adalah propolis—zat resin yang dihasilkan lebah dari tunas tanaman. Propolis dikenal memiliki sifat antioksidan, antibakteri, antiinflamasi, dan antivirus. Sayangnya, propolis dalam bentuk alami sulit diserap tubuh karena tidak larut dalam air dan mudah rusak akibat panas.

 

Untuk mengatasi masalah tersebut, ilmuwan mengembangkan teknologi nano-propolis liposom (NPRL). Teknologi ini menggunakan liposom, yaitu gelembung mikroskopis dari lapisan lemak ganda yang bisa membawa dan melindungi zat aktif propolis hingga sampai ke jaringan target. Dengan cara ini, manfaat propolis dapat terserap lebih maksimal.

 

Penelitian: Nano-Propolis Membuat Ayam Lebih Tahan Panas

Penelitian terbaru menguji pengaruh penambahan NPRL pada pakan ayam broiler yang dipelihara dalam kondisi panas siklik. Ayam dibagi dalam empat kelompok dengan kadar NPRL berbeda, yaitu 0, 100, 250, dan 400 mg per kilogram pakan.

 

Hasilnya luar biasa!

 

Ayam yang diberi NPRL menunjukkan:

  • Pertumbuhan lebih cepat dan efisien, dengan berat badan dan pemanfaatan pakan meningkat signifikan.
  • Kadar hemoglobin dan sel darah merah meningkat, menandakan sirkulasi oksigen lebih baik.
  • Jumlah sel darah putih dan penanda peradangan menurun, menunjukkan stres fisiologis berkurang.
  • Jumlah bakteri patogen seperti E. coli dan Salmonella berkurang drastis, sehingga kesehatan usus lebih terjaga.
  • Struktur hati dan usus membaik, yang berarti proses pencernaan dan penyerapan nutrisi berlangsung optimal.

Selain itu, ayam yang diberi NPRL juga memiliki kadar antioksidan alami yang lebih tinggi dan enzim perusak sel yang lebih rendah, menunjukkan bahwa tubuh mereka lebih kuat melawan efek stres panas.

 

Mekanisme Kerja yang Cerdas

 

Bagaimana NPRL bisa bekerja sehebat itu?

Teknologi liposom membantu propolis tidak rusak di saluran pencernaan dan langsung mencapai jaringan target seperti hati dan usus. Di sana, kandungan flavonoid dan asam fenolik dalam propolis menangkal radikal bebas, menurunkan peradangan, serta meningkatkan sistem imun. Dengan kata lain, NPRL bekerja seperti perisai biologis yang melindungi ayam dari dampak buruk suhu tinggi.

 

Bukti dari Tingkat Molekuler

Analisis genetik menunjukkan bahwa pemberian NPRL dapat menurunkan ekspresi gen inflamasi seperti IFNγ dan iNOS, serta menekan produksi sitokin pemicu peradangan (IL-4 dan TNF-α). Ini membuktikan bahwa efek perlindungan NPRL terjadi hingga ke tingkat seluler.

 

Arah Baru Suplementasi Pakan Unggas

Penelitian ini menjadi bukti pertama bahwa nano-propolis liposom dapat mengurangi dampak stres panas pada ayam broiler secara efektif. Dengan meningkatkan keseimbangan oksidatif, memperkuat sistem kekebalan tubuh, serta menjaga mikrobiota usus tetap sehat, NPRL menawarkan pendekatan alami dan ramah lingkungan bagi industri perunggasan modern.

 

Kesimpulan

Pemanfaatan liposom nanopropolis dalam pakan ayam broiler bukan sekadar inovasi ilmiah, tetapi juga solusi praktis untuk menjaga produktivitas unggas di tengah ancaman perubahan iklim. Dengan teknologi nano, potensi besar propolis kini bisa dimanfaatkan sepenuhnya. Hasilnya: ayam lebih sehat, tumbuh lebih cepat, dan lebih tahan panas.


SUMBER

Pudjiatmoko. 28 Oktober 2025. Liposom Nanopropolis, Solusi Cerdas Lawan Stres Panas! Jurnal Atani Tokyo.

https://atanitokyo.blogspot.com/2025/10/liposom-nano-propolis-solusi-cerdas_28.html

No comments: