Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design: Kisi Karunia
Base Code: Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Tuesday, 10 April 2007

Kunker Bupati Pontianak ke Yamanashi Jepang


1. Pada tanggal 30-31 Mei 2006, Bupati Pontianak Agus salim bersama Asisten II Gubernur Kalbar, Ketua Bappeda, Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan, Perindistrian dan Perdagangan, Kepala Bakomapin, dan Kepala sekolah SPP-SPMA Kalimantan Barat melakukan kunjungan ke Kabupaten Hokuto, Propinsi Yamanashi, Jepang.

2. Selama kunjungan rombongan didampingi oleh Mr. Hirano Hirotaka petani Jepang di Indonesia, Mr. Kunio Yamanaka dari Japanese Agricultural Cooperation Association. Inc. (JACA), Mr. Hideo Toyoshima GM Ibaraki Central Horticultural and Agricultural Cooperation Association dan Drh. Pudjiatmoko, Ph.D Atase Pertanian Keduataan Besar Republik Indonesia untuk Jepang.

3. Kunjungan bertujuan untuk menjajagi kerjasama antara Kabupaten Hokuto dan Kabupaten Pontianak. Dalam kunjungan tersebut di Kantor Bupati Hokuto, Agus Salim memaparkan masih tersedianya tanah yang masih luas di kabupaten Pontianak dan mengajak Bupati Kabupaten Hokuto, Mr. Shirokura Masaji untuk bekerjasama dalam bidang, pertanian, perikanan dan peternakan.

4. Bupati Shirokura Masaji yang didampingi oleh Kepala Dinas Keuangan, Perencanaan dan Pertanian menyambut baik ajakan tersebut, dan akan melakukan kunjungan balasan ke Kabupaten Pontianak. Selama ini terdapat lulusan SPP-SPMA asal Kalimantan Barat yang sedang trainee di Pertanian Izumi Farm dan Perusahaan Pengolahan Pasca Panen Izumi Food di Popinsi Yamanashi.


5. Bupati Agus Salim dan rombongan mengunjungi Pertanian Izumi milik Keluarga Mr. Umezu Tetsuichi di 2415, Nishiide, Ooizumi-mura, Kita Koma-gun, Yamanasi Prefecture. Di pertanian ini terdapat 11 trainee perempuhan Indonesia, 9 orang berasal dari Kalimantan Barat, sedangkan 2 orang dari Sulawesai Selatan. Mereka ditempatkan ke Yamanashi melalui kerja sama antara Asosiasi Koperasi Pertanian Jepang, JACA dan Agro International Indonesia, NGO Pekan Baru. Masa training satu tahun yang dapat diperpanjang sampai 3 tahun. Pada saat kondisi kesehatan secara umum terlihat baik. Menurut orang tua angkat hanya terdapat sedikit masalah mengenai pemilihan makanan halal.

6. Rombongan juga mengunjungi Pabrik Pengolahan Sayur Izumi Food di 3800-1 Tanido, Ooizumi-mura, Kitamori-shi, Yamanashi Prefecture, milik Mr. Koike Yoshihito. Di pabrik ini terdapat 12 trainee perempuhan Indonesia, 8 orang berasal dari Kalimantan Barat, sedangkan 4 orang dari Jawa Barat. Diperusahaan ini terdapat 72 pekerja dan dapat menghasilkan 80 jenis makanan sayuran siap saji sebanyak 20.000 kemasan per hari yang dipasarkan langsung ke supermarket. Bahan baku berasal dari pertanian sendiri maupun dari pertanian di sekitarnya.


7. Dari hasil kunjungan ini Bupati Pontianak dan rombongan bertekad untuk menyediakan 380 ha tanah untuk membangun kawasan agro industri di wilayah kerjanya baik untuk mensuplai kebutuhan produk pertanian di Indonesia maupun untuk diekspor ke kawasan Asia Tenggara dan Jepang.

No comments: