FORMAT LAPORAN WA
PENYIDIKAN WABAH PENYAKIT HEWAN MENULAR
KRITERIA KASUS YANG PERLU DILAPORKAN MELALUI WA DAPAT
MEMILIH SALAH SATU KRITERIA BERIKUT:
- Penyakit yang tergolong sindrom “p” isikhnas
(ai, rabies, hog cholera, bruselosis, antraks, jembrana, pmk, eid)
- Memiliki dampak ekonomi besar, misal penurunan
produksi telur tinggi
- Merupakan kasus dari daerah/upt perbibitan
- Ada manusia tertular/mati (merupakan zoonosis
berbahaya)
- Penyakit yang menyebar dengan cepat, perlu
respon cepat
PERLU DIPASTIKAN KETIKA MENERIMA WA BAHWA PENERIMA MEMBALAS
JIKA SUDAH MENERIMA (ada feedback terhadap kasus
tersebut)
JUDUL KASUS:
Tgl awal terjadi kasus: (tgl/bln/thn yaitu tanggal sebenarnya kasus
dimulai saat petugas belum datang ke lapangan untuk investigasi, misalnya
mungkin sudah terjadi seminggu sebelumnya)
ID kasus isikhnas: (pastikan sudah mendapat id kasus dengan melaporkan melalui
kode “u” atau “p” isikhnas)
Tgl investigasi: (tgl/bln/thn saat petugas melakukan investigasi lapangan)
Tgl laporan: (tgl/bln/thn à tanggal saat petugas datang
dan membuat laporan wa dan isikhnas, sebaiknya laporan dibuat saat investigasi,
sehingga waktunya bersamaan)
Jam laporan: (jam saat petugas mengirim wa dan lap isikhnas)
Nama pelapor: (petugas yang mengirim wa dan isikhnas)
No HP pelapor: (no hp petugas yang melapor)
Instansi pelapor: (kantor petugas bekerja)
Pemilik ternak dan no HP: (nama pemilik ternak dan nomer hp)
HEWAN TERKENA
Spesies: (semua
spesies yang terkena)
Ras: (ras
dari spesies yang terkena, misal: ayam kampung, sapi bali, anjing kintamani)
Umur hewan: (berapa hari/minggu/bulan/tahun disesuaikan dengan spesies)
Jenis kelamin: (terutama hewan besar)
Jumlah sakit: (jumlah hewan yang terkena penyakit)
Jumlah mati : (jumlah hewan yang mati karena penyakit tersebut, dalam
rentang waktu kejadian, misal : 25 ekor dalam 30 hari)
Jumlah dijual: (jumlah hewan yang dijual)
Jumlah dimusnahkan: (jumlah hewan yang dibunuh)
Jumlah berisiko: (jumlah hewan yang mungkin terkena penyakit, misal
bruselosis cenderung pada sapi betina produktif, jarang pada jantan)
Jumlah populasi: (jumlah hewan secara keseluruhan baik yang sehat maupun
sakit, semua umur, semua jenis kelamin)
2. TANDA KLINIS: (tuliskan tanda
klinis yang nampak serta pemeriksaan antemortem, jika foto ditambahkan di wa
berikutnya)
3. VAKSINASI TERAKHIR
Tgl/bln/tahun dan jenis vaksin
4. ZOONOSIS/KASUS/PENULARAN KE MANUSIA: (ADA KASUS DI MANUSIA ATAU TIDAK? JIKA ADA SEBUTKAN JUMLAH
MANUSIA YANG SAKIT ATAU YANG MENINGGAL)
5. PENYEBARAN PENYAKIT
Lokasi awal : (desa dan koordinat GPS tempat sebenarnya penyakit mulai terjadi, biasanya akan diketahui dengan mewawancarai peternak)
Lokasi penyakit dilaporkan: (desa dan koordinat gps tempat petugas melakukan investigasi penyakit pada saat membuat laporan ini)
Lokasi terdampak: (desa/kecamatan atau lokasi lain yang terkena penyakit yang sama, yang diperkirakan bersumber/tertular dari desa tempat kasus awal)
Situasi/kondisi lalu lintas daerah asal ternak masuk: (dari kab/kota/prov mana ternak berasal)
Tujuan pengiriman ternak: (mau dikirim ke kota/kab/prov mana)
Transit: (sebutkan nama kota/kab/prov tempat hewan transit/diistirahatkan)
Karantina: (sebutkan nama karantina yang dilewati utk pemeriksaan
Cek poin: (sebutkan cek poin yang dilalui utk pelaporan/pengecekan kondisi hewan)
6. METODE PEMELIHARAAN: (apakah
sapi dikandangkan atau dipadangkan, jika ayam apakah kandang baterai atau
kandang liter, atau diliarkan, à dikandangkan?
dilepasliarkan? atau campur antar spesies? ceritakan dengan singkat)
7. BIOSEKURITI : (baik/sedang/belum
adaàbiosekuritinya agar diceritakan secara singkat)
8. PAKAN : (jenis makanan yang diberikan apakah pabrik atau konsentrat
atau sisa restoran, jelaskan dengan singkat)
SUMBER AIR : (air pompa, air tanah,
sungai, pam, dll)
9. PENGUJIAN LAB YG SUDAH DILAKUKAN
JENIS UJI: (uji
apa yang sudah dilakukan, bisa rapid test)
HASIL UJI positif
(+) ATAU negative (–) : (sebutan masing-masing hasil
uji)
10. KEMUNGKINAN PENYEBARAN: tanah/air/udara?
(apakah penyakit menular melalui tanah tercemar, air tercemar atau droplet di
udara, atau ada media penyebaran lain seperti kontak fisik dll)
11. DIAGNOSIS BANDING : (diagnosis
apa yang dapat disimpulkan, boleh lebih dari satu penyakit)
12. TINDAKAN YANG TELAH DILAKUKAN: (apa
saja tindakan pencegahan dan pengendalian yang sudah dilakukan, misalnya stand
still, vaksinasi, disinfeksi, culling, menutup pemasukan/pengiriman ternak, dll)
13. RENCANA TINDAK LANJUT : (rekomendasi tindakan
apa yang perlu segera dilakukan agar kasus segera berakhir atau minimal tidak
menyebar)
14. KETERSEDIAAN SUMBER DAYA : (sdm, obat-obatan, logistik; jenis dan jumlahnya
secara detil beserta sumber logistik tersebut)
15. TIM INVESTIGASI (PUSAT, BALAI DAN DINAS): (nama-gelar-instansi-no HP semua anggota tim)
16. KADIS; KABID/KA BIDANG/KASIE: (sebutkan
nama kadis lengkap dengan gelar; sebutkan nama pimpinan keswan tertinggi di
lokasi tersebut lengkap dengan gelar)
No comments:
Post a Comment